melupakan dan dilupakan. satu hal selalu gue tahu. kedawasaan itu mengajarkan kita siap dilupakan dan melupakan. emang yang paling sakit adalah dilupakan sama seseorang yang kita sayang.
pengtengkaran atau perselisihan ga akan jadi penghapus semua kenangan indah, bersama orang-orang yang kita sayang. karna kita semua tahu kalo yang namanya pertengkaran itu adalah hal yang sudah biasa kita hadapi dan kita alami. sekarang kunci nya ada pada diri kita masing-masing. seberapa kuatnya kita bisa tetep bertahan untuk mengahadapi dan menyelesaikan pertengkaran itu.bagi mereka yang lemah dan hanya bisa menyerah begitu saja dan menggap pertengkaran itu orang lain tanpa introspeksi diri terlebih dahulu, pertengkaran itu bisa jadi akan menyimpan dendam dihati. setiap orang pasti pernah berantem, baik itu berantem dengan teman nya, sodara nya, bahkan pacarnya. Dan kemudian pasti akan baikan dan berdamai kembali bila kedua nya saling memaafkan dan introspeksi diri.
Enggak ada kata terlambat untuk mencoba menjadi lebih baik. belajar dari pengalaman, ambil saja yang baik-baik nya dan buang yang jauh-jauh yang buruk nya.